Gereja Setan mungkin terdengar seperti sesuatu yang sangat imajiner dan mengada-ada, padahal di dunia nyata memang ada yang semacam ini. Gereja Setan atau Church of Satan diketahui sudah berdiri sejak tahun 1969 dan ditemukan oleh seorang pria nyentrik bernama Anton LaVey. Sama seperti namanya, gereja ini mendoktrinkan hampir semua hal yang berkebalikan dengan ajaran ketuhanan.
Lantaran mengajarkan hal yang sesat terang-terangan, dan bahkan secara tersirat juga seolah meremehkan umat kristiani, tak pelak Gereja Setan pun ditentang habis-habisan. Namun, anehnya, semakin ke sini, gereja sesat ini malah makin banyak peminatnya. Bahkan memiliki status keanggotaan di sini jadi hal yang membanggakan.
Nah, siapa sangka ternyata Gereja Setan satu ini tak hanya menawarkan kesesatan tapi juga banyak hal-hal menggiurkan. Itulah kenapa banyak orang yang minat. Lalu, hal-hal menggiurkan macam apa yang bisa didapatkan di sini? Simak ulasannya berikut.
1. Gereja Setan Diisi Oleh Orang-Orang Terkenal
Alasan pertama kenapa banyak orang yang tertarik untuk bergabung ke dalam naungan gereja ini adalah karena anggota tetapnya adalah orang-orang terkenal. Diketahui secara pasti beberapa pesohor Hollywood memang tergabung sebagai anggota Gereja Setan. Sebut saja Marilyn Monson seorang pemusik terkenal, atau Kenneth Anger yang merupakan sutradara papan atas.
Masuk ke dalam lingkup Gereja Setan, itu sama artinya bisa berteman dengan orang-orang terkenal ini secara lebih dalam. Hal yang menggiurkan dan sangat susah dilakukan dengan cara normal. Makanya, akhirnya banyak orang yang tertarik. Rumornya lagi, diduga banyak selebritis terkenal lain yang tergabung di dalamnya.
2. Jaminan Karir Mentereng
Tak hanya bisa berteman dengan selebritas, menjadi anggota Gereja Setan juga membuka kesempatan bagi seseorang untuk bisa hidup mapan dengan karir yang mentereng. Faktanya, di dalam gereja ini juga banyak tokoh-tokoh terkenal yang berpengaruh, macam tokoh politik atau bos-bos perusahaan. Jadi, dengan masuk ke dalam lingkaran mereka, maka kemudahan pekerjaan mapan pun tinggal tunggu waktu saja.
Soal mudahnya karir tersebut ternyata juga jadi semacam propaganda bagi pihak gereja untuk menarik para anggota baru. Ekonomi susah, orang-orang butuh pemasukan besar agar hidup senang, tak heran akhirnya banyak orang yang tertarik masuk ke dalam gereja satu ini.
3. Kebebasan Jalan Hidup yang Sebebas-Bebasnya
Masuk ke dalam lingkup Gereja Setan artinya sama dengan kebebasan. Hal ini tersirat dari salah satu ajaran penting mereka yakni kebebasan. Tapi, kebebasan di sini maksudnya bukan melulu hal-hal positif tentu saja.
Ada satu semboyan terkenal dari gereja ini dan akhirnya jadi semacam lampu hijau bagi anggotanya untuk berbuat apa pun. Semboyan tersebut adalah “Do what thou wilt” yang artinya “lakukan apa yang kamu mau’. Tak hanya di Gereja Setan, ungkapan ini juga populer banyak di kumpulan sesat lainnya.
4. Mampu Menguasai Ilmu Sihir
Gereja Setan tidak mengenal yang namanya black magic dan semacamnya, terutama yang sering digambarkan dengan ritual-ritual menyeramkan itu. Meskipun demikian, bukan berarti kumpulan sesat ini tak melakukannya. Ya, Gereja Setan memiliki ilmu sihirnya sendiri.
Berbeda dengan sihir pada umumnya, Gereja Setan diajarkan menggunakan ilmu hitam dengan metode yang lebih modern. Yakni menggabungkan unsur fisik dan juga psikologis. Nah, dalam melakukan sihir tersebut para anggota harus terlebih dulu menguasai lima elemen penting, yakni imajinasi, hasrat, waktu, arah, dan juga keseimbangan. Tidak begitu jelas bagaimana kuatnya sihir orang-orang Gereja Setan. Yang jelas ini adalah hal rahasia yang tak boleh dibocorkan.
5. Ketenaran dan Nama Besar
Tenar dan punya nama besar akan jadi konsekuensi otomatis ketika menjadi anggota Gereja Setan. Alasan utamanya adalah fakta tentang member Gereja Setan yang terdiri dari orang-orang berpengaruh, termasuk di dunia hiburan. Ingin jadi terkenal ibaratnya seperti semudah menjentikkan jari.
Gereja Setan memang secara nyata mengemas ajarannya dalam berbagai film terkenal. Kadang proyek tersebut melibatkan orang-orangnya sendiri. Ini bisa jadi kesempatan bagi para anggota yang ingin eksis. Jangan lupakan juga Marilyn Monson yang mungkin bisa melobi-lobi produser terkenal untuk mengorbitkan rekan sesama anggotanya.
Inilah fakta-fakta tentang manisnya godaan Gereja Setan. Di kala semua serba abu-abu dan kehidupan susah seperti sekarang, tawaran ini benar-benar sangat menggiurkan. Makanya tak heran jika makin banyak orang yang tertarik. Bahkan jika dulu biaya keanggotaannya hanya sekitar $2 kini sudah melejit menjadi $200an.