Peranan pesawat tempur sebagai alat untuk mempertahankan kedaulatan memang penting. Pasalnya, mereka terkenal cepat dan tanpa ampun. Sayangnya pesawat tempur tidak bisa untuk melakukan misi taktis yang lebih kompleks. Misalnya menyusur ke daerah sempit, mengangkut sandra, hingga melumpuhkan musuh. Nah, untuk hal-hal yang seperti ini maka peranan helikopter tempur sangat dibutuhkan.
Helikopter tempur atau perang ini adalah kendaraan taktis dengan kemampuan luar biasa. Mereka cepat, punya manuver yang kompleks, memiliki daya hancur yang besar. Indonesia sendiri sepertinya harus mulai memiliki kendaraan seperti ini agar wilayah NKRI tetap terjaga. Nah, jika wacana tersebut benar-benar terjadi, maka berikut adalah rekomendasi helikopter perang yang bisa dipilih.
1. Ah-64D Apache Long Bow
Ah-64D Apache Long Bow dikenal sebagai kendaraan paling greget selama Perang Teluk. Bagaimana tidak, helikopter ini dilengkapi dengan berbagai hal yang membuatnya begitu sulit untuk dijatuhkan. Selain bentuknya yang aerodinamis itu, Long Bow juga dibekali dengan berbagai teknologi keren nan canggih.
Sepaket dengan Long Bow adalah 16 AGM-114 Hellfire Missile yang punya daya hancur yang besar sekali. Ada juga 76 peluru 70mm yang dikombinasikan dengan roket aerial yang bisa digunakan untuk menyerang atau bertahan. Masih ada satu lagi yakni cannon yang bisa memuat sekitar 1200an peluru berukuran 30 mm. Hmm, paket yang komplit sekali untuk sebuah helikopter perang. Indonesia mungkin harus membeli benda ini kalau perlu selusin.
2. Kamkov KA-50/KA-52
Bukan tanpa alasan kenapa helikopter ini dijuluki Black Shark oleh Rusia. Yup, hal tersebut dilihat dari bentuknya yang ramping serta punya kecepatan terbang luar biasa hingga 350 kilometer per jam. Meskipun kecil, tapi Kamkov ini benar-benar menggigit. Ia bisa membawa beberapa misil dan juga ribuan peluru yang siap ditembakkan secara otomatis.
Si Black Shark ini sendiri diciptakan hanya untuk ditunggangi satu orang saja alias single seat. Mungkin karena bentuknya yang ramping itu kemungkinan besar harus mengorbankan kursi samping dan belakang. Nah, karena tidak ada asisten pilot maka si pengendaranya harus benar-benar jago. Tak hanya memikirkan soal manuver, tapi juga efisiensi serangan, membaca radar dan sebagainya.
3. Mi-28H Havoc
Dilihat dari bentuknya, Havoc jelas sekali memang diciptakan untuk perang. Pasalnya, hanya tersedia dua kursi saja di bagian depan dan selebihnya digunakan untuk meletakkan deretan amunisi perang. Mulai dari missile sampai machine gun.
Havoc adalah helikopter tempur serba guna yang bisa digunakan ketika siang atau malam. Helikopter Rusia ini juga merupakan varian yang telah disempurnakan dari MI-24 yang lama. Ketika sebuah negara mengirimkan helikopter ini, maka sudah jelas misinya adalah menghancurkan bukan untuk menyelamatkan.
4. Eurocopter Tiger
Helikopter ini diciptakan oleh Eurocopter yang sudah terbukti kehandalannya. Seri Tiger sendiri juga punya pamor luar biasa sebagai salah satu helikopter handal yang sudah menyelesaikan banyak sekali misi. Di Perancis helikopter ini terkenal dengan sebutan Tigre.
Selain terkenal karena agility atau kecepatannya, Eurocopter Tiger ini juga dilengkapi dengan peluru kendali otomatis. Alhasil, hampir tidak ada target yang bisa meleset darinya. Keunikan lain dari helikopter ini adalah ternyata mesin yang digunakan sama seperti Rolls Royce MTR390.
5. AH-1Z Viper
Punya kapabilitas, fleksibilitas, serta bisa digunakan untuk misi apa pun membuat helikopter ini senjata yang mematikan. Viper ini adalah edisi terbaru untuk AH-1W SuperCobra yang terkenal itu. AH-1Z Viper merupakan helikopter andalan angkatan laut Amerika Serikat.
Kalau dilihat dari spesifikasinya, AH-1Z memiliki empat sisi baling-baling dan rotor system di bagian belakang. Tak cuma itu, ia dibekali dengan sistem transmisi terbaru serta radar yang lebih baik lagi ketika mendeteksi musuh. Alasan Indonesia harus memiliki si Viper ini adalah karena helikopter tersebut sangat bisa diandalkan di area perairan.
6. A-129
Namanya begitu mudah dihafal, begitu pula dengan pamornya yang sudah terkenal itu. Yup, A-129 ini memang sudah dikenal dengan kemampuannya yang yahud. Baik ketika bermanuver, lebih-lebih menyerang. A-129 ini seringkali di sebut dengan Agusta dan merupakan bikinan pabrikan Italia.
A-129 ini merupakan versi terbaru dari T-129 ATAK yang merupakan hasil kerja sama Italia dan Turki. Indonesia harus memiliki yang satu ini karena A-129 adalah helikopter yang komplit. Masalahnya helikopter ini hanya ada di Italia saja dan kemungkinan kecil bakal dijual ke negara-negara luar
7. MI-24 Hind
Ada kalanya sebuah helikopter perang juga harus bisa membawa deretan prajurit untuk ikut serta. Mengingat hampir sedikit sekali helikopter yang memiliki banyak tempat duduk, maka tak ada pilihan lain selain Hind. Yup, helikopter perang terbesar ini mampu menampung penumpang hingga 10 orang lebih.
Meskipun berat, namun persenjataan MI-24 Hind juga sangat lengkap. Selain punya machine gun di masing-masing lengannya, Hind juga mampu membawa beberapa rudal yang bisa dijejalkan di banyak tempat. Konon helikopter ini pernah berhadapan dengan AH-64 Apache milik Amerika. Tidak terjadi pertempuran sih, tapi semisal head to head maka MI-24 Hind yang kemungkinan besar menang. Tak hanya oleh persenjataan yang dimiliki, tapi juga tentara yang ada di dalamnya pun juga bisa ikut menyerang.
Bayangkan jika Indonesia bisa memiliki deretan helikopter di atas dalam jumlah yang cukup banyak. Pasti negara ini bakal aman setidaknya oleh teroris atau serangan dari luar negeri jika ada. Sayangnya, beberapa mungkin tidak bisa dibeli. Kecuali industri militer di Indonesia sudah sangat canggih setidaknya satu level dengan Amerika atau Israel.