Pasangan Ini Bikin Tren Lewat Bisnis Susu Kambing yang Langsung Diperah di Pinggir Jalan

Negeri tirai bambu memang punya banyak kejutan dan fenomena unik setiap hari. Bukan hanya bagi dunia, tapi juga negara tetangganya sendiri. Publik China beberapa hari lalu dihebohkan dengan adanya pasangan yang menjual susu kambing di trotoar jalanan.

Mereka membawa empat kambing dan mengikatnya di pohon Sebelum akhirnya akan diperah jika ada orang lewat yang berminat membelinya. Kejadian ini berada di jalanan Xi’an yang dikenal sebagai area yang padat dengan perkantoran.

Pasangan wirausaha ini memiliki ide unik dalam menjual produknya. Mereka rela membawa empat kambing, jauh-jauh dari rumah untuk diperah di jalan. Lalu susu itu langsung disajikan secara segara kepada para calon pembeli yang berminat.

Ide ini ternyata mendapatkan respon yang cukup baik di mata para pelanggan. Bahkan usaha ini sudah mendapatkan pelanggan tetap yang akan kembali lagi untuk menenggak susu segar dari kambing dirawat dengan baik.

Pasangan ini akan memerah langsung di depan pembeli. Dengan begini pembeli akan tahu jika susu ini asli, tidak dicampur bahan berbahaya lain. Pembeli juga diperbolehkan memerah susu yang akan dia minum jika memang tidak takut dengan kambing yang akan diminum susunya.

Kambing-kambing yang akan diperah adalah jenis kambing penghasil susu. Dalam sehari satu kambing bisa menghasilkan susu hingga satu liter lebih. Setelah itu penjual akan menganggap jika susunya telah sold out. Jika ada pengunjung yang datang maka ia harus menunggu esoknya di waktu yang lebih awal.

Kambing atau pun sapi tidak dapat menghasilkan susu sewaktu-waktu. Mereka butuh istirahat serta makan hingga siap diperah susunya. Biasanya menjelang sore adalah waktu yang sangat tepat untuk memerah susu kambing atau sapi karena saat itu air susu sedang deras-derasnya mengalir. Pemilik harus tahu hal ini agar dapat meraup untung yang besar.

Satu botol kecil susu kambing segar langsung perah ini dijual dengan harga sekitar 10 Yuan China atau sekitar 21.500 Rupiah. Meski tak banyak untung, tapi usaha ini akan terus dikembangkan hingga mungkin akan ada lebih dari 4 buah kambing yang akan diperah di jalanan dan menunggu pembeli yang berminat menebusnya dengan uang mereka.

Bagaimana? Tertarikkah anda dengan ide unik ini?