ATM yang tersebar di berbagai tempat, diisi secara berkala biasanya setiap hari dengan nominal tertentu. Akan ada petugas pengisian yang datang, umumnya terdiri dari perusahaan pengisi ATM dan polisi untuk mengawal.
Baru-baru ini, sebuah mobil pengisi ATM tercebur ke Sungai Citarum, Karawang. Hal ini menyebabkan koper berisi uang yang jatuh di sungai itu menjadi perhatian publik. Bagaimana kronologi peristiwa tersebut dan apakah mobil berhasil dievakuasi? Boom akan menjelaskan lebih lengkap pada ulasan di bawah ini.
Mobil kecelakaan saat melintasi jembatan
Mobil yang mengawali kecelakaan milik PT Advantage, perusahaan pengisi ATM. Sebelum terjadi kecelakaan, terdapat 3 orang di dalam mobil, yaitu sopir bernama Wahyu Arta Fauzan, Albi Alfaqih dari PT Advantage, dan anggota Brimob Jawa Barat Bharaka Tedi Witarna. Mereka hendak mengisi ATM di beberapa unit BRI.
Setelah mengisi uang di unit BRI Parakan, mereka menuju ke BCA KCP Cikampek. Namun, peristiwa nahas menimpa ketika mobil melewati jembatan Bakan Tambun dari arah Tirtamulya ke Cikampek. Peristiwa ini terjadi pada Senin (27/6/2022) pagi dini hari. Untungnya emua orang di dalam mobil berhasil selamat. Menurut keterangan dari pihak kepolisian, mobil diduga kehilangan kendali sehingga menabrak pagar pembatas jembatan sampai akhirnya jatuh ke Sungai Citarum. Alasan lain, diduga ukuran jembatan cukup sempit dan kurang penerangan.
Mobil berhasil dievakuasi
Tim penyelamat yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Karwarang, tim SAR Brimob, dan dinas perhubungan setempat, mulai melakukan evakuasi. Kegiatan dilakukan mulai sekitar pukul 08.00 WIB. Mereka menyusuri tempat kejadian perkara menggunakan perahu. Evakuasi juga melibatkan mobil derek untuk mengangkat mobil dari dalam sungai. Akhirnya, mobil berhasil diangkat kira-kira pukul 16.20 WIB. Mobil yang masih dalam keadaan terkunci tersebut langsung dibawa ke PT Advantage.
Koper berisi uang Rp70 juta
Mobil pengisi ATM milik PT Advantage diketahui membawa 6 koper uang senilai Rp70 juta. Saat dievakuasi, bagian belakang mobil yang berisi koper uang terkunci, sehingga uang tidak tercecer. Saat proses evakuasi, tidak pelak banyak warga penasaran yang penasaran sehingga mereka menonton dari jembatan dan beberapa lokasi sekitarnya. Demi mengamankan lokasi, beberapa personel polisi dikerahkan untuk berjaga.
Beruntung, semua uang yang terdapat di dalam koper terselamatkan dan segera dibawa ke perusahaan. Walaupun, butuh waktu cukup lama untuk proses evakuasi.