Apa yang terbesit di benakmu saat mendengar nama Vladimir Putin? Nama Putin sendiri sudah dikenal sebagai salah satu penguasa yang menduduki kursi presiden Rusia sejak lama. Mei 2022 menjadi tahun ke-22 ia menjadi orang nomor satu di Rusia. Tentu, 22 tahun bukan waktu yang sebentar, ada banyak sekali kontroversi dan kebencian yang diarahkan kepadanya. Meski begitu, ia juga tetap mendapatkan banyak dukungan dari berbagai kalangan.
Berbicara tentang orang-orang yang menentang, ternyata tidak hanya di Rusia saja. Beberapa negara lain bahkan membenci Putin dengan cara mereka sendiri. Misalkan di Jepang, ada banyak sekali boneka ‘santet’ dengan wajah Putin yang ditaruh di kuil-kuil dan tempat ibadah. Untuk lebih lengkapnya, simak dalam ulasan berikut ini ya!
Boneka jerami untuk mengutuk Vladimir Putin di kuil Jepang
Di Jepang, boneka jerami digunakan sebagai salah satu media untuk mengutuk seseorang. Vladimir Putin termasuk salah satu tokoh yang tidak disukai di beberapa daerah di Jepang. Boneka tersebut biasanya dipasang di pohon-pohon yang dianggap keramat. Belum lama ini, kepala kuil Shinto yang ada di Prefektur Chiba menemukan boneka jerami dengan wajah Vladimir Putin.
Boneka tersebut juga dilengkapi nama Putin, tanggal lahir, serta pesan di kertas bertuliskan “saya berdoa agar sosok jahat ini bisa dimusnahkan.” Hal serupa juga ditemukan di kuil Matsudo. Kepala kuil melaporkan bahwa upaya untuk menyantet ini marak dilakukan. Banyak orang yang menggantung boneka jerami dengan wajah Putin di pohon yang mereka anggap suci dan keramat.
Gerakan anti-Putin di Rusia yang hebohkan negara
Layaknya pemerintah yang menuai pro dan kontra, di negara asalnya pun Putin tak sepi akan pembenci. Unjuk rasa besar-besaran pernah dilakukan oleh sejumlah rakyat yang menentang Putin. Meski pada akhirnya mereka diamankan dan ditangkap oleh pihak berwajib. Tak hanya itu saja, pada bulan Februari 2022 lalu, sejumlah media di Rusia juga mengalami peretasan oleh kelompok anti-Putin.
Melansir dari CNN, “Warga yang terhormat. Kami mendorong Anda untuk menghentikan kegilaan ini, jangan kirimkan putra dan suami Anda pada kematian. Putin membuat kita berbohong dan menempatkan kita dalam bahaya,” demikian bunyi pesan dalam bahasa Rusia yang muncul pada situs Forbes Rusia, Fontanka dan situs Takie Dela. “Kita telah diisolasi dari seluruh dunia, minyak dan gas tidak lagi diperdagangkan. Dalam beberapa tahun, kita akan hidup seperti di Korea Utara,” lanjut pesan yang terekam di media tersebut.
Mendapat ancaman dan berkali-kali hampir dibunuh
Salah satu media asal Inggris, The Sun menyebut bahwa Vladimir Putin berkali-kali mendapatkan ancaman pembunuhan. Sejak dirinya menjabat sebagai presiden, terhitung lebih dari empat kali ini mendapatkan ancaman pembunuhan. Namun untungnya, semua ancaman tersebut tidak terwujud sampai saat ini.
Belum lama, setelah dirinya mengumumkan operasi militer di Ukraina, Putin juga disebut hampir tewas dihabisi oleh pembunuh bayaran. Lagi-lagi, ia berhasil selamat dari percobaan tersebut. Diketahui, saat ini Putin memiliki sebuah tim khusus berisi penembak jitu atau sniper untuk memastikan keselamatan nyawanya. Para sniper ini bertugas menghabisi siapa pun yang dinilai akan membahayakan Putin.
Boneka voodo untuk menyerang Vladimir Putin
Tak hanya di Jepang saja, Putin juga mendapatkan teror dari seorang wanita di Florida. Hal tersebut terjadi karena Amerika Serikat dan NATO dinilai belum melakukan perlawanan terhadap Rusia. Boneka voodo ini sendiri masuk dalam praktik seni ilmu hitam.
Boneka tersebut dijual seharga USD23,89. Pelanggan yang nantinya membeli boneka voodo itu bisa menusuk ‘Putin’ dengan jarum tajam, seolah-olah akan menyakiti pemimpin Rusia itu agar dia berhenti membuat kekacauan di Ukraina. Wah, kira-kira kalau memakai ilmu hitam dari Indonesia manjur enggak ya?
BACA JUGA: Kisah Masa Kecil Vladimir Putin, Hidup dalam Kemiskinan hingga Kelaparan
Kendati demikian, ada banyak kalangan yang tetap mendukung dan mencintai Putin. Salah satunya adalah kelompok penyihir Rusia yang mengaku bahwa mereka melakukan ritual untuk mendoakan Putin. Ritual tersebut bertujuan agar presiden Rusia itu kuat dalam melawan musuh-musuh dan orang-orang yang membencinya.