Dangdut, meski sering kali dianggap sebagai musik “kelas menengah” dan “kampungan”, namun tetap memiliki tempat yang spesial di hati penggemarnya. Musik yang merupakan campuran dari musik Arab, India dan Melayu ini memang asli “racikan” Indonesia. Bahkan, Indonesia memiliki raja dangdutnya sendiri: Rhoma Irama. Sang raja yang hingga kini belum ada yang menggantikan pamornya.
Melewati puluhan tahun, di antara gencarnya gempuran genre musik lain, dangdut tetap bertahan. Ternyata musik yang terdengar mendayu-dayu ini memiliki keajaiban khusus yang membuat kuping orang Indonesia terlena. Berikut ini Boombastis akan membahas soal keajaiban lain yang hanya bisa dihasilkan oleh musik dangdut.
1. Hajatan Sepi? Dangdut Solusinya
Orang Indonesia memang senang dengan keramaian dan perayaan. Mulai dari perayaan yang berhubungan dengan budaya, hingga terkait dengan agama seperti perayaan Hari Lebaran. Belum lagi hal-hal seremonial seperti pernikahan, sunatan atau hajatan politik. Semuanya perlu dirayakan dengan sorak-sorai yang meriah.
Tentu tidak seru jika hajatan atau perayaan Anda sepi-sepi saja. Nah, di sinilah dangdut mengambil peran. Dangdut punya daya pikat yang sangat magis, sehingga hajatan Anda tidak mungkin sepi jika panggung dangdutan disediakan. Terlebih untuk kampanye politik. Sudah menjadi pemandangan wajar di Indonesia, ketika goyang dangdut lebih dinikmati penonton daripada politisi yang sedang menyampaikan visi misinya.
2. Karir Menurun? Dangdut Solusinya
Persaingan dunia hiburan Indonesia sangat ketat jika dibandingkan dengan dunia hiburan di negara lain. Orang Indonesia begitu produktif mencetak wajah-wajah baru, hingga setiap hari muncul penyanyi, pemain sinetron atau model yang sebelumnya tidak pernah kita lihat. Karena persaingan ini, tidak jarang seorang selebriti hanya mengalami lejitan karir yang singkat.
Jika karir seseorang menurun, dangdut menjadi solusi jitu. Bisa kita lihat ada beberapa artis yang banting setir ke musik dangdut untuk menyelematkan kariernya. Mulai dari Julia Perez hingga Indra L Brugman, presenter hingga bintang iklan. Dangdut dianggap jalan singkat untuk menarik kembali perhatian yang sudah pudar. Dangdut juga dekat dengan sensasi, sebab itu, mudah untuk menaikkan popularitas via musik bernada mendayu ini.
3. Suara Pas-Pasan? Dangdut Solusinya
Pada dasarnya, teknik bernyanyi dangdut adalah teknik yang cukup sulit dikuasai. Anda harus memiliki tone suara tertentu dan cengkok yang gemulai agar enak didengar. Penguasaan nafas dan penghayatan yang tinggi juga dibutuhkan untuk menyanyikan lagu dangdut yang banyak mengangkat tema-tema melankolis. Teknik bernyanyi dangdut yang mumpuni diperlihatkan oleh angkatan Rhoma Irama, Elvi Sukaesih, Hamdan ATT dan lain-lain.
Namun sekarang dangdut bukan lagi soal teknik bernyayi. Seringkali artis dangdut jaman sekarang hanya mengandalkan tampang, atau yang lebih tidak pantas lagi, mengandalkan goyangan seronok. Soal suara dianggap nomor dua dan tidak ada hubungannya. Karena teknologi memungkinkan untuk merekayasa suara hingga menjadi sangat bagus ketika rekaman. Aksi panggungpun sering kali diwarnai dengan lip-sync dan ditutupi dengan goyangan heboh. Generasi dangdut jaman sekarang harusnya malu dengan senior-senior mereka yang memiliki kualitas prima sebelum memutuskan masuk ke industri dangdut.
4. Bikin Acara Berating Tinggi? Dangdut Solusinya
Tren pertelevisian Indonesia memang tidak bisa ditebak. Ada masa-masa kita tergila-gila dengan acara horor, hingga setiap stasiun televisi memiliki acara horornya masing-masing. Acara komedipun sempat menjadi raja di pertelevisian dan tampil di jam-jam prime time. Sekarang, sinetron remaja yang bertema mistik dan metafisikpun menjamur.
Acara dangdut tidak ketinggalan untuk ambil bagian dari tren ini. Kita tentu ingat masa-masa di mana setiap acara punya goyang dangdut khasnya sendiri-sendiri. Ada goyang Caesar, goyang oplosan dan sebagainya. Sempat menuai kontroversi, namun hingga saat ini masih ada acara berating tinggi yang mengandalkan goyangan dangdut sebagai penyegar acaranya.
5. Pemecah Suasana Kaku? Dangdut Solusinya
Tidak bisa dipungkiri, musik dangdut yang menghentak memang hal yang paling bisa mencairkan suasana. Contohnya, jika sedang berada di acara gathering atau kumpul dengan keluarga, musik dangdut selalu menjadi andalan untuk berkaraoke bersama. Meeting non-formal di kantorpun akan menjadi lebih relaks jika musik dangdut diputar sebagai selingan.
Anda tentu pernah menyanyi dangdut dengan teman-teman ketika berkaraoke. Lagu dangdut memang dianggap paling ampuh untuk membuat suasana meriah. Selain itu lirik lagu dangdut juga gampang diingat, sehingga banyak orang yang menghapalnya dan otomatis bernyanyi jika mendengar lagu tersebut.
Demikianlah beberapa keajaiban yang dimiliki musik dangdut. Memang miris jika kita membandingkan industri dangdut di masa lalu dengan masa sekarang. Artis dangdut di masa lampau begitu berdedikasi untuk menghibur dan memiliki kualitas yang benar-benar matang, tidak hanya mengandalkan fisik atau goyangan yang heboh.
Mestinya para artis dangdut jaman sekarang sadar akan penurunan kualitas tersebut dan segera berbenah. Agar musik dangdut tidak lagi identik dengan goyangan seronok dan lagu-lagu yang tidak bermutu. Jayalah selalu musik dangdut, musik khas Indonesia. (HLH)