Mumi merupakan sebuah penemuan yang tak hanya bisa bisa membuka sejarah namun juga bermanfaat bagi ilmu-ilmu lain, seperti kedokteran. Tak heran jika para peneliti terus berusaha mencari mumi dan benda-benda bersejarah lainnya.
Tak hanya ada di daerah Mesir, mumi juga ditemukan di daerah-daerah lain. Seperti salah satunya yang beberapa waktu lalu baru ditemukan di Peru. Namun, ada hal yang tak biasa yang terlihat dari mumi ini. Biar tak penasaran, baca ulasan lebih lengkapnya.
Peneliti menemukan makam mumi
Para peneliti dari National University of San Marcos yang beranggotakan 40 orang, tengah melakukan penggalian di sebuah situs di Peru. Tepatnya berada di daerah alun-alun kota di situs arkeologi Cajamarquilla.
Tempat ini berada di sekitar 25 kilometer dari ibu kota Peru, Lima. Kegiatan penggalian dilakukan sejak pertengahan bulan Oktober 2021. Tak disangka, mereka menemukan mumi pada bulan November 2021.
Posisi tubuh mumi terikat
Bukan saja penemuan mumi yang membuat mereka terkejut, tapi juga posisi dari mumi itu yang tak biasa. Jika biasanya mumi ditemukan tidur terlentang, mumi yang ditemukan di Peru ini justru terlihat seperti meringkuk.
Seluruh tubuhnya terikat tali dengan kaki menekuk ke perut dan tangan menutupi muka. Diperkirakan, mumi ini berusia kisaran antara 800 sampai 1.200 tahun. Sedangkan ia merupakan seorang pria berusia 25-30 tahun.
Terdapat persembahan di sekitar makam mumi
Memang, posisi mumi tersebut sangat tidak biasa. Tapi, ternyata posisi ini merupakan kebiasaan pemakaman Peru selatan di zaman dahulu. Hal ini juga didukung dengan adanya temuan hewan laut seperti kerang yang ditemukan di luar makam mumi tersebut. Padahal, jarak ditemukannya makam mumi itu cukup jauh dari area pantai.
Selain kerang, ditemukan tulang binatang llama, yang menjadi makanan mereka di zaman itu. Diperkirakan, keturunan mumi itu tetap datang dan memberikan persembahan seperti hewan laut dan llama.
Diduga adalah orang yang terpandang
Dilihat dari persembahan yang diberikan dan letak ditemukannya mumi yang berada di alun-alun, para peneliti menduga bahwa mumi tersebut bukanlah orang biasa. Melainkan seseorang dengan status yang cukup tinggi. Misalnya seorang pedagang yang terpandang. Selain mumi dan tulang persembahan, para arkeologi juga menemukan benda-benda bersejarah di sekitar makam mumi.
Pameran mumi di universitas
Penemuan mumi di Peru ini merupakan penemuan penting yang membawa kebahagiaan kepada para peneliti. Padahal, awalnya mereka melakukan penggalian tanpa ada rencana mencari mumi.
Setelah mumi ditemukan, kemudian mereka melaksanakan pameran pada awal Desember 2021. Mumi yang dipamerkan di National University of San Marcos ini dinamakan “Mummy of Cajamarquilla”.
BACA JUGA: Xin Zhui, Mumi yang Dianggap Paling ‘Cantik’ oleh Para Peneliti Meski Sudah Ribuan Tahun
Penemuan mumi di Peru ini membuat para peneliti semakin bersemangat untuk membuka lembar demi lembar sejarah. Selain mumi yang terikat, ternyata dulu juga sempat ditemukan mumi dengan posisi yang tak biasa. Ialah mumi biksu yang ditemukan dalam posisi bermeditasi dengan kisaran umur 200 tahun.