Kisah Pilu Abdullah, Sekeluraga Tinggal Dekat Kandang Sapi Bertahun-tahun Akibat Kemiskinan

Untuk bisa tetap hidup di zaman sekarang ini bukanlah hal yang mudah. Semua barang harganya terus naik, sedangkan pendapatan tetap-tetap saja. Alhasil segala upaya pun harus dilakukan agar bisa bertahan hidup, meskipun kadang harus melakukan hal yang diluar nalar.

Salah satu keluarga di Aceh mungkin jadi salah satu bukti kerasnya hidup saat ini. Mereka bahkan harus tidur dekat kandang sapi setiap harinya. Bahkan hal itu sudah dilakukan bertahun-tahun. Lalu bagaimana nasib mereka? Simak ulasan lengkapnya.

Tinggal dekat kandang sapi selama bertahun-tahun

Kisah haru dialami oleh seorang kakek bernama Abdullah bersama keluarganya di Aceh. Bagaimana tidak, pasalnya dirinya harus tinggal berseberangan dengan kandang sapi. Hanya beratapkan terpal dan pembatas tipis, yang harus membuat dirinya harus terbiasa hidup dengan binatang ternak itu.

Ketika siang hari keluarga Abdullah mengku kepanasan dan di malam hari harus kedinginan. Meskipun Abdullah hidup di tempat yang kurang layak, namun tetap berjuang untuk menafkahi keluarganya dengan bekerja sebagai kuli panggul. Ya, walaupun pendapatannya tak seberapa, namun semua dilakukan buat menyambung hidup. Dengan keadaannya yang seperti ini bisa dibilang kalau Abdullah ini sangat butuh bantuan.

Ternyata karena adanya gusuran

Usut punya usut, alasan kenapa Abdullah bisa sampai tinggal di kandang sapi dengan keluarganya adalah adanya gusuran yang sempat terjadi. Dilansir dari laman Okezone, setelah digusur rupanya Abdullah sempat tinggal di tempat yang lumayan layak yang berupa kedai milik warga.

Namun sayang hal itu hanya bertahan sebulan, lantaran kedai tersebut buka kembali yang mengharuskan dia dan keluarganya harus pergi. Tak ada uang untuk menyewa atau membeli lahan, akhirnya dia memilih tempat dekat kandang sapi. Mau tidak mau semua harus dilakukan, meskipun tinggal di tempat yang kurang layak demi bertahan hidup bersama keluarganya.

Tak ada kartu pengenal jadi kendala

Sejatinya, kabar mengenai keluarga yang tinggal di dekat kandang sapi ini membuat banyak orang ingin membantunya. Oleh sebab itu, banyak dinas dan lembaga terkait yang siap datang memberikan bantuan. Namun sayangnya, ada kendala yang membuat mereka sulit memberikan bantuannya.

Bagaimana tidak, Abdullah dan keluarganya tidak mempunya KTP, KK, dan surat pengenal lainnya. Alhasil, banyak bantuan dari pemerintah yang tak bisa langsung turun karena kendala administrasi ini. Abdullah yang juga sudah berusia tua, tak mampu jika disuruh untuk mengurus semuanya sendiri. Oleh sebab itu, terlebih dulu harus diselesaikan masalah KTP, KK, dan lain-lain ini, baru pemberian bantuan.

Pihak Disdukcapil bertindak sangat cepat

Mendengar kalau sosok keluarga yang tinggal dengan sapi itu kesulitan menerima bantuan karena kendala pengenal, Disdukcapil bertindak cepat. Dilansir dari laman Tribunnews, tim segera diturunkan ke sana untuk melakukan survei dan membantu dalam kelengkapan dokumen-dokumen Abdullah. Alhasil, segala prasyarat dari kependudukan Abdullah dan keluarga ini segera di online-kan supaya mudah buat ke depannya.

Apalagi bantuan dari pemerintah biasanya membutuhkan data kependudukan yang jelas bagi para penerimanya. Semoga setelah ini, Abdullah dan keluarga makin mudah dalam menerima bantuan dan kehidupannya bisa segera sejahtera. Dan kisah mengenai keluarga yang tinggal dekat kandang sapi tak ada lagi.

BACA JUGA: Kakek 60 Tahun Ini Memilih Tinggal Selamanya di Gua, Sendirian Pun Tak Masalah

Abdullah mungkin satu dari banyak keluarga lainnya yang masih butuh ulur tangan dari pemerintah dan orang lain. Hal ini jadi bukti kalau negara kita belum semakmur yang dipikirkan karena masih banyak yang hidup dalam kemiskinan. Oleh sebab itu, sebagai orang yang berada ada baiknya kalau kita juga membantu mereka.