Tidak ada yang menyangka jika jembatan LRT Jabodetabek sukses menyedot banyak perhatian. Selain bentuknya yang unik, jembatan yang menjadi rute bagi moda transportasi LRT itu juga menuai pujian dari Presiden Joko Widodo dan para menterinya. Semua itu terjadi berkat rancangan seorang insinyur wanita yang bernama Arvilla Delitriana.
Arvilla menjadi perhatian setelah dirinya berhasil merancang proyek jembatan lengkung bentang panjang (longspan), di Kuningan, Jakarta Selatan pada proyek LRT Jabodebek. Dilansir dari kompas.com, jembatan karyanya tersebut diklaim sebagai yang terpanjang di dunia. Seperti apa sosoknya? Simak ulasan berikut.
Ide jembatan lengkung yang mampu singkirkan tiga desainer asing
Bukan perkara mudah dalam mendesain sebuah proyek yang belum pernah ada sebelumnya. Hal inilah yang sempat dialami oleh Arvilla Delitriana saat merancang jembatan karyanya. Tak asal dipilih, ia harus melewati proses kompetisi dengan 3 desainer jembatan dari Perancis, hingga akhirnya bisa keluar sebagai pemenang.
Tantangan dalam membangun jembatan yang berhasil diatasi
Setelah desainnya terpilih, wanita yang akrab disapa Dina ini kemudian menghadapi tantangan lainnya dalam realisasi pembangunan jembatan tersebut. Bahkan, desainnya tersebut sempat menjadi pertanyaan. “Jadi kalau kata para pengawas dari Jepang, Korea mereka bilang bagaimana bisa nyambung, ini kan melengkung. Saya bilang saya yakin bahwa itu bisa. Mereka tidak percaya engineer Indonesia bisa dan tidak percaya kontraktornya bisa,” tuturnya yang dikutip dari finance.detik.com.
Menuai pujian dari Presiden Joko Widodo dan para menterinya
Salah satu bagian tersulit konstruksi jalur LRT Jabodebek, pekerjaan jembatan bentang panjang yang melengkung 148 m di atas flyover Kuningan, Jaksel, sudah tersambung.
Selamat kepada Adhi Karya. Selamat juga untuk sang perancang, Ibu Arvila Delitriana, insinyur lulusan ITB. pic.twitter.com/XMlDgUhrvN
— Joko Widodo (@jokowi) November 14, 2019
Berkat desain jembatannya, kinerja Dina itu mendapat sanjungan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Lewat akun Twitter pribadinya, ia menuliskan pujiannya pada insinyur lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut. Tak hanya Presiden, karya Dina itu juga diapresiasi para menteri di Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Sosok insinyur yang pernah merancang beberapa jembatan di Indonesia
Sebelum merancang desain jembatan melengkung LRT Jabodetabek, Dina diketahui pernah merancang beberapa jembatan yang tersebar di seluruh Indonesia. Beberapa di antaranya merupakan jembatan layang seperti Jembatan Layang Kereta Api Medan, Jembatan Layang Bus Way DKI Adam Malik.
Menjadi jembatan lengkung yang memecahkan rekor dunia
Desain jembatan yang menjadi jalur LRT Jabodebek rupa-rupanya menorehkan rekor di Indonesia dan dunia. Dikutip dari finance.detik.com, longspan atau bentangan beton panjang yang ada pada desain karya Dina tersebut, menjadi salah satu struktur jembatan kereta api lengkung dengan struktur beton terpanjang di dunia. Di dalam negeri, jembatan tersebut berhasil menyabet dua rekor MURI.
BACA JUGA: Fakta Jembatan Holtekamp Senilai Rp 1,5 Triliun yang Jadi Kebanggaan Masyarakat Papua
Karya berupa jembatan lengkung di atas, menjadi salah satu karya yang dibanggakan oleh Indonesia. Tak hanya memiliki desain yang unik, tapi juga sosok Arvila Delitriana sebagai perancang di baliknya adalah seorang yang sangat jenius, hingga karyanya itu mampu memecahkan rekor baik di dalam negeri maupun tingkat dunia.