Di belahan dunia manapun, guru adalah sosok yang memberikan ilmu bagi muridnya serta menjadi contoh yang baik untuk diteladani. Namun rupanya seorang guru tetaplah manusia yang punya salah dan juga kecanduan terhadap minuman keras. Sebuah kejadian menyedihkan dan tidak patut dicontoh terjadi di Eropa. Dua orang guru meninggal dunia saat mengantar murid-muridnya jalan-jalan ke Jerman.
Waduh, bagaimana itu ceritanya? Dua orang guru yang dirahasiakan namanya ini menghabiskan 16 gelas dan 6 botol wine dalam kurun waktu yang pendek (hanya beberapa jam saja). Mereka langsung lost control, tubuhnya ngedrop dan meninggal saat dibawa ke rumah sakit.
Mereka meminum wine ini saat para murid asik melihat-lihat objek wisata. Dua guru dari sekolah di Bramsche ini mengantar muridnya ke Hamburg minggu lalu. Pendidik yang seharusnya bisa memberi contoh ini malah teler total dan nyawanya tidak tertolong, ditemukan oleh petugas hostel tempat mereka menginap.
Para murid kebingungan saat mengetahui guru yang mendampingi mereka tidak juga terlihat untuk berangkat menuju destinasi selanjutnya. Akhirnya petugas hostel membuka pintu kamar guru ini secara paksa dan menemukan mereka sudah parah luar biasa dan kemungkinan tertolong sangat kecil sekali.
Orang tua murid yang mengetahui hal ini bergegas ke Hamburg dan menjemput putra putri mereka. Para orang tua ini mengatakan bahwa mereka kecewa, bagaimana bisa dua guru ini malah mabuk dan akhirnya berakibat fatal padahal mereka punya tanggung jawab besar untuk menjaga murid-muridnya?
Ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi siapapun agar jangan sampai minum miras hingga berlebihan seperti ini dan sebaiknya dihindari. Kita sebagai orang dewasa harus memberikan contoh yang baik untuk generasi berikutnya bukan?