Berburu kuliner enak? Enggak usah jauh-jauh ke luar negeri, Indonesia sudah sangat kaya akan makanan yang bisa memanjakan lidah kamu. Setiap daerah pasti punya makanan khas tersendiri, dan namanya juga kadang sangat unik.
Beberapa makanan yang akan dibahas oleh Boombastis.com betikut ini sebutannya tak hanya unik saja, tapi juga bikin geli. Sebagian netizen bahkan menyebut ‘sedikit tidak sopan’ untuk sesuatu yang akan disuguhkan. Tapi, ya, namanya juga kearifan lokal, sudah pasti penuh akan kreatifitas dan bukan tanpa sebab ia dinamai seperti nama berikut ini.
Kue Tolpit atau Kontol Kejepit
Ups, kalian para pria jangan ngilu dulu ya mendengar nama ini. Walaupun namanya terkesan mesum, Kontol Kejepit nyatanya punya rasa yang enak. Penamaan itu sendiri karena bentuknya yang konon sekilas mirip skrotum (bagian penis bawah lelaki). Camilan khas Bantul ini terbuat dari adonan tepung beras yang ditambah dengan gula jawa, terus digoreng, paling enak dimakan selagi hangat. Ingat, kalau pas makan, jangan bayangkan apapun ya!
Dawet Ireng Jembut Kecabut, denger namanya awto ngilu
Dawet adalah salah satu dari banyak jajanan enak yang biasa dimakan pas udara sedang panas-panasnya. Namun, kalau namanya begini, apakah ada yang masih mau beli ya? Takut saja, kalau pelanggan malah berfikir macam-macam perkara nama es dawet ini. Eits, tapi tunggu dulu, nama jembut di sini bukanlah hal yang jorok kok. Jembut tak lain merupakan singkatan dari Jembatan Butuh, tempat dari mana dawet ini berasal.
Memek Simeulue, namanya dari dulu memang sudah begitu
Apa yang kamu fikirkan saat mendengar nama kuliner asal Aceh ini? Jangan negative dulu otaknya gengs, nama ini memang sudah dari zaman dahulu kala seperti itu. Memek Simeulue, adalah makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan putih yang digongseng, dengan tambahan pisang, santan dan gula. Setelah semua bahan tercampur, ia kan ditumbuk menggunakan batang pisang hingga hancur seperti bubur. Rasanya manis dan biasanya disajikan saat momen hari raya lebaran.
Kue Tete khas Betawi, apakah karena bentuknya?
Selain Kue Tete, makanan ini punya nama lain yakni Kue Ape. Merupakan camilan khas Betawi, penamaan Kue Tete tak lain karena bentuknya yang mirip –ya you know lah ya—. Terbuat dari tepung beras dan tepung terigu, kue ini punya rasa manis dan biasanya dijual di pasar tradisional. Ada yang pernah makan enggak?
Mie Penthil yang enak dan murah meriah
Kalau dengar kata Penthil, ada yang fikirannya langsung mengarah ke puting susu perempuan? Pasti ada. Tapi, bukan itu maksudnya, gaes. Mie Penthil yang merupakan kuliner asal Bantul ini diberi nama seperti itu karena menyerupai karet. Ya, Penthil dalam bahasa orang Bantul adalah karet. Bentuknya yang panjang-panjang dengan warna kuning dan putih membuat ia disebut Mie Penthil. Prosesnya sih memang dengan diinjak-injak, tapi itulah yang membuat mie ini terasa enak.
BACA JUGA: 5 Makanan Khas Indonesia Ini Ternyata Sukses Bikin Bule-Bule Ketagihan
Nah, bagaimana, sudah pernah memakan kuliner-kuliner dan camilan di atas? Oh iya, ada yang ketinggalan dari daftar nih, Kontol Sapi. Jajanan khas Cilegon ini terbuat dari ketan, kelapa dan gula pasir. Enggak ada unsur sapinya sama sekali. Meskipun agak gimanaa gitu, tapi mari kita lestarikan jajanan Indonesia!