Setiap orang memang memimpikan pernikahan yang harmonis dan langgeng sampai akhir hayat. Namun nyatanya, saat ini banyak sekali pernikahan yang berujung perceraian atau bahkan saling menghilangkan nyawa. Ini dikarenakan tak adanya kekuatan untuk mengendalikan emosi di dalam diri.
Omong-omong soal menghilangkan nyawa, sudah banyak terjadi di mana-mana. Mirisnya, peristiwa bunuh membunuh ini terjadi karena hal sepele. Buktinya seperti beragam fenomena di bawah ini.
Istri digorok karena minta dipulangkan ke rumah orangtua
Kejadian tragis baru-baru ini dialami oleh Alika (18) yang harus meregang nyawa di tangan suaminya sendiri. Bermula dari Alika yang meminta Junaidi, suaminya untuk mengantarkan dirinya ke rumah orangtuanya.
https://www.instagram.com/p/Bs51mnSHcnX/
Tapi , bukannya menjawab baik-baik, Junaidi malah marah besar dan langsung mencekik orang yang baru jadi istrinya empat hari tersebut hingga pingsan. Tak sampai di situ, Junaidi juga mengikat leher dari belahan jiwanya itu menggunakan kaos dalam. Lalu diakhiri dengan menggorok leher sang istri sampai menghembuskan nafas terakhir.
Tega bunuh istri karena tak terima ditegur
Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Inhil, Riau harus rela jadi korban kekejaman suaminya sendiri. Korban yang bernama Sri memang berstatus pisah ranjang dengan suaminya, RK. Pada awalnya, RK menemui istrinya di rumah mertuanya untuk membicarakan hubungan mereka. Sesampainya di sana, Sri malah memberikan sambutan buruk kepada RK. Ia mengatakan mengapa RK harus menemuinya lagi.
Dari sana, RK pun jadi naik pitam dan mengejar Sri dengan pisau di tangannya. Akibatnya, Sri ditikam di bagian pinggang, paha, lengan, punggung dan juga kepala. Memang pada saat itu Sri masih hidup, namun ketika dibawa ke rumah sakit, nyawanya sudah tak bisa diselamatkan.
Tolak oleskan balsem, suami bunuh istri dengan parang
Hanya karena menolak mengoleskan balsem ke punggung suaminya, Warni tewas dibunuh pasangannya. Seperti ditayangkan oleh Patroli Indosiar, Melinus Ziliwu membunuh istrinya menggunakan parang.
Entah apa yang ada di pikirannya saat itu, sehingga hal sepele membuat dirinya menjadi lebih cepat naik pitam dari biasanya. Tragisnya, pria berusia 37 tahun tersebut menghabisi Warni di depan ketiga anaknya. Tak bisa dibayangkan, bagaimana trauma dan sedihnya buah hatinya tersebut.
BACA JUGA : Astaga, Pria Ini Bunuh Istrinya dengan Martil Karena Tak Tahan Dimaki-maki
Setiap rumah tangga pasti ada masalah yang membumbuinya. Namun untuk menghadapinya dibutuhkan kesabaran dari kedua belah pihak. Semua masalah bisa kok diselesaikan, tapi menggunakan pikiran yang dingin. Bukan dengan emosi apalagi sampai membunuh.