Nama Via Vallen kembali terseret dalam sebuah feed akun instagram @makrumpita. Setelah kemarin bersiteru dengan Jerinx SID, kini ia menjadi pusat perhatian gara-gara curhat mengenai penerbangannya dari Jakarta ke Surabaya melalui instagram story-nya. Via menyatakan dirinya dirugikan oleh Garuda Indonesia, selaku maskapai yang dipilihnya untuk terbang.
Via bercerita bahwa pesawat yang ditumpanginya dari Jakarta ke Surabaya seharusnya boarding pada pukul 04:55 WIB, tetapi pada pukul 06:20, ia dan seluruh penumpang dimohon untuk keluar, sebab terdapat kerusakan dan mesin pesawat akan dicek ulang. Ia menyatakan bahwa seharusnya pada waktu tersebut, ia sudah bisa mendarat dengan selamat di Surabaya.
Hari geneee, pasti banyak penumpang maskapai yang bete jika penerbangannya delay. Sebab, mereka sudah mengatur jadwal sedemikian rupa, mengikuti jadwal penerbangan yang tertera ketika mereka membeli tiket. Sayangnya, Via Vallen juga harus mengalami hal serupa. Namun, positifnya, ia mengungkapkan bahwa meski dirugikan, ia tetap merasa bersyukur. Melihat kecelakaan nahas Lion Air JT610 belum lama ini, Via menjadi trauma untuk bepergian menggunakan pesawat. Namun, pesawat merupakan satu-satunya transportasi yang cepat dan mudah untuk selebriti dengan jadwal padat seperti dirinya. Sehingga, tak ada pilihan lain.
“Jam segini mungkin seharusnya kami udah sampe di Surabaya atau malah…. Alhamdulillah kami sangat bersyukur setidaknya kami tahu kerusakannya sebelum kami terbang,” tulis Via dalam instagram story-nya. Sempat menunggu beberapa waktu di pesawat, sebelum akhirnya ia dan seluruh penumpang dipersilahkan keluar. Ketika Via mengunggah curhatannya ke dalam instagram story, masih belum bisa diputuskan, akankah ia tetap menggunakan pesawat yang sama untuk perjalannya ke Surabaya, atau malah ganti armada. Namun, yang menarik perhatian netizen adalah boarding pass Via Vallen yang diunggah ke dalam instagram story-nya.
Meski telah memberi sensor kepada beberapa bagian, netizen yang seringkali menggunakan pesawat bisa tahu kelas apa yang ditumpangi Via. Sebagian dari mereka malah berkomentar menghujat Via karena dengan sengaja mengunggah boarding pass-nya. “biasa ngebis aja mbak,” tulis @nadiasna dan @pujie.amalia2017. “VV kok lebay. Lama-lama malah dejavu kaya Marshanda,” tulis @belghazulkifli dan @oiunsusanto. Mayoritas yang menghujat Via Vallen merasa ia sengaja memamerkan boarding pass-nya untuk memperlihatkan kelas bisnis yang ditumpanginya. Selain itu, ia juga mendapat tanda special request dalam boarding pass-nya, yang dirasa netizen terlalu berlebihan untuk sekedar penerbangan dari Jakarta ke Surabaya.
Ada pula yang menyoroti curhatan Via yang dianggap berlebihan setelah ada kejadian Lion Air JT610. “lebay ahhh… dlu” sblum ada tragedi pesawat lion air jatuh ga tuh yg bikin caption kek gni…kuk skrg jdi nyak bangett yg bikin caption soal pesawat,” tulis @vitri_azahwa, yang lalu mendapat banyak protes dari netizen lainnya. Beberapa menyoroti Garuda Indonesia yang terkenal sebagai maskapai paling aman di Indonesia, tetapi juga memiliki trouble pada akhirnya. Ada pula yang tetap berpikif positif dan yakin bahwa setiap maskapai pasti pernah berada dalam performa yang kurang baik, dan kebetulan Via Vallen merasakan salah satu kejadiannya.
BACA JUGA: Gara-gara ‘Sunset di Tanah Anarki,’ Via Vallen dan Jerinx SID Berseteru Panas!
Beruntung Via Vallen tak ambil pusing ketika netizen menyebut dirinya lebay, ndeso, dan pamer melalui curhatannya di instagram story. Sebab, akhir-akhir ini, Via Vallen memiliki tendensi untuk mengklarifikasi apapun yang sedang diperdebatkan netizen. Banyak yang mulai memandangnya sebelah mata karena menanggapi teguran Jerinx SID kemarin dengan playing victim, yang membuang substansi tegurannya. Sehingga, pada akhirnya para Vyanisty ikut marah gara-gara Jerinx menyebutnya a fu*king wh*re, dan lupa bahwa Via Vallen telah membuat sebuah karya kehilangan maknanya.