Nama Khabib Nurmagomedov sedang menjadi topik hangat. Apalagi setelah dirinya menyerang teman-teman McGregor di luar oktagon dengan sangat buas. Khabib sebelumnya merupakan sosok pendiam dan tak banyak bicara. Ia baru angkat suara saat McGregor menghina agama dan keluarganya, serta menyuruh Khabib untuk meminum minuman keras.
Tak terima Khabib membalas aksi Gregor dengan sangat sabar sebelum akhirnya ngamuk di luar ring pertandingan. Tak hanya berani bungkam Gregor saja, Khabib juga menarik perhatian karena topi seperti wig yang selalu ia kenakan di manapun berada. Ada yang penasaran dengan topi ini? Mari simak ulasannya berikut!
Namanya Papakha, asesoris yang paling dicintai Khabib
Khabib sudah menarik perhatian saat ia melakukan timbang badan, ia muncul dengan asesoris di kepalanya yang tampak seperti wig berwarna pirang yang sering digunakan oleh orang afro. Sebagai informasi untuk Sahabat semua, barang tersebut bukanlah wig. Namanya Papakha (dibaca “puh-pah-hah”) yang terbuat dari kulit domba dan wol, ada tali di bagian dalam topi sehingga bisa menyesuaikan dengan ukuran kepala penggunanya.
Menunjukkan dirinya sebagai orang Rusia
Nah, memakai Papakha ini bukan hanya sekedar asesoris biar tampak kece dan berbeda saja. Khabib mengatakan bahwa Papakha adalah identitas dirinya sebagai orang Rusia. Dirinya berasal dari sebuah kampung kecil bernama Dagestan. Di sana, Papakha kerap dikenakan oleh orang-orang Dagestan dan berbagai suku lainnya yang berada di wilayah Pegunungan Kaukasus untuk menjaga kepala mereka tetap hangat. Dalam sejarahnya, Papakha muncul pertama kali pada abad ke-17 dan 18. Topi itu menandakan bahwa pemakainya kuat, mandiri, dan tentunya terbiasa dengan kehidupan di pegunungan, seperti dilansir dari indosport.com. Topi ini juga populer di kalangan separatis saat Uni Soviet runtuh tahun 1990-an. Alasan ini pula yang membuat Khabib menyukai topinya ini.
Mitos Papakha bagi orang Rusia
Selain identitas diri dan melindungi dari dingin, rupanya ada hal tersembunyi lain dari Papakha. Papakha merupakan simbol harga diri, yang dalam prinsip Dagestan dikatakan pantang dilepas kecuali saat kepala sang pemilik terpenggal. Artinya, topi ini harus menemani sampai akhir pertandingan, titik darah penghabisan. Papakha sama gagahnya seperti pedang, bahkan antropolog terkenal Georgie Derluguian mengatakan bahwa yang dikenakan Khabib adalah Papakha yang sangat kasar dan liar. Papakha ini juga pernah dipasangkan Khabib kepada atlet yang menjadi teman dekatnya, seperti Joe Rogan dan juga bintang lapangan Cristiano Ronaldo.
Sekarang jadi tahu bukan betapa Papakha ini punya makna istimewa tersendiri bagi Khabib. Bukan hanya sekedar asesoris tetapi juga identitas diri dan senjata yang ia gunakan sebelum berperang dengan musuh-musuhnya di ring oktagon.