Menanggapi kerusuhan dan kelakuan anarkis yang sering terjadi, pihak kepolisian selalu punya cara tersendiri. Bahkan kemarin(10/18) polisi menyediakan kendaraan siaga yang mengawal Amien Rais, namanya Raisa. Kamu tak salah dengar, namanya memang Raisa.
Tentu Raisa yang ini akronim dari Pengurai Massa, bukan istrinya Hamish ya. Raisa menjadi perhatian karena bentuknya yang terlihat gahar. Kendaraan ini merupakan milik Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam). Seberapa sangar si ‘Raisa’ ini? Mari kita simak dalam ulasan berikut!
Teknologi yang dipakai oleh Raisa
Dari body luar mobil saja sudah terpampang tulisan ‘sounds system’. Itulah salah satu faktor yang membuat ia terlihat gahar. Mobil pengurai massa ini dilengkapi dengan teknologi canggih, mulai dari kamera video, sounds system yang bisa didengar hingga satu kilometer, alat komunikasi, serta berbagai perlengkapan taktis lain yang bisa mempermudah kepolisian saat beraksi. Hal tersebut diungkapkan sendiri oleh Brigjen Pol Dedi Prasetyo selaku Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, seperti dilansir dari gridotocom.
Sudah tersebar hampir ke seluruh wilayah di Indonesia
Dedi juga mengatakan bahwa mobil ‘Raisa’ ini pusatnya ada di Markas Besar Kepolisian. Hingga saat ini kendaraan tersebut sudah didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia, baik Jawa maupun luar Jawa –terutama di wilayah yang rawan terjadi kekacauan. Untuk di wilayah luar Jawa, per polda sudah ada satu unit, khusus di daerah Pulau Jawa Mabes Polri memberikan dua unit atau lebih. Mengapa penyebaran ini bisa berbeda? Yap, hal tersebut didasarkan pada analisis data kasus unjuk rasa secara kualitatif ataupun kuantitatif.
Berfungsi untuk meredakan segala kegiatan anarkis
Nah, mengenai fungsinya, kendaraan ini digunakan untuk menangani para demonstran yang anarkis dan melakukan kekerasan. Nantinya, operator dari seluruh polda yang mewakili akan dilatih di Mabes Polri mengenai cara pengoperasian kendaraan dan berbagai hal yang terkait dengannya. Karena dilengkapi teknologi canggih, mobil ini bisa merekam segala kejadian secara visual yang ada di satu tempat. Penurunan Raisa ini juga terjadi sebagai bentuk antisipasi untuk mencegah adanya kerusuhan saat pilkada nanti. Suara nyaring yang bisa didengar sejauh satu kilometer juga membuat ia bisa dijadikan alarm saat ada bencana alam.
Raisa V8 yang pernah bubarkan demonstran ojek online
Selain Raisa ‘pengurai massa ada pula V8 Raisa yang punya fungsi sama untuk melerai massa saat ada keributan yang terjadi. V8 Raisa ini pernah diterjunkan ke depan Istana Negara untuk menghentikan aksi demo dari para ojek online. Jika memang masa sudah tidak kondusif lagi, Raisa bisa mengeluarkan suara maksimal 1200 watt, sehingga yang membuat kericuhan akan segera hengkang dan lari tunggang langgang. Enggak kalah dong sama suara Mbak Raisa~
Kecanggihan ini tentunya akan sangat membantu sekali. Setidaknya, untuk menghadapi pemilu yang sudah semakin panas, pihak kepolisian tidak akan kewalahan lagi. Terimakasih Raisa, karena telah menjadi solusi untuk masalah bentrokan dan demonstran yang sering sekali terjadi di Indonesia.