Sebagai negara yang berada di kawasan Asia Tenggara, Timnas Malaysia juga dipastikan akan berlaga di ajang multievent besar Asian Games. Kehebatan Harimau Malaya jelas tidak bisa dipandang remeh. Di beberapa tahun ini mereka terus berkembang sepak bolanya. Bahkan dalam rilisan peringkat FIFA mereka berada di atas Timnas negara kita.
Tidak berhenti di situ saja, bila dibandingkan dengan tim merah putih mereka juga lebih hebat. Hal ini dibuktikan dengan sudah meraih trophy AFF sedangkan Timnas belum pernah. Namun cerita indah tersebut itu kini berubah menjadi sesuatu yang menyedihkan. Kondisi ini lantaran pemerintah mereka tidak banyak memberi dukungan ke tim sepak bola Malaysia.
Dilansir laman Goal, Komite Olimpiade Malaysia (OCM) tidak akan memberikan dana sepersen pun untuk tim sepak bola Negeri Jiran tersebut. Keputusan ini jelas akan merugikan para pemain, pasalnya meski tak memberikan dampak langsung, dana atau uang tetap menjadi bagian penting di sepak bola. Jadi jangan heran apabila nanti melihat tim tersebut banyak kalahnya dari pada meraup hasil manis di ajang Asian Games 2018 nanti.
Keputusan ini sendiri lantaran pihak federasi memasukkan cabang sepak bola dalam kategori B. Kondisi itu membuat mereka bukan sebagai prioritas kontingen dalam ajang multievent tersebut. Malaysia akan mengirim sekitar 300 altet lebih di ajang olahraga yang akan diadakan di Indonesia tersebut. Menurut Datuk Nazifuddin Najib sekjen OCM tim sepak bola Malaysia tidak berpotensi medali makanya mereka dimasukkan kategori tersebut.
Dalam perhelatannya nanti cabang sepak bola Asian Games 2018 akan berisikan 29 negara. Timnas tersebut akan berasal dari berbagai wilayah Asia yang sudah memutuskan untuk berpartisipasi. Dari para kontestan negara kuat sepak bola dipastikan akan hadir. Dilansir dari laman Republika, mereka adalah Korea Selatan, Arab Saudi, Cina, Qatar dan masih banyak lagi.
Ketidakberuntungan yang dialami oleh Malaysia ini sebenarnya sangat memperhatikan. Padahal apabila nanti bertemu dengan Timnas akan menjadi pertandingan seru di Asian Games 2018. Selain itu, bila mereka bisa 100% juga dapat menjadi wajah sepak bola Asia Tenggara yang kini terus alami perkembangan.