Grand Rapids di Michigan Amerika Serikat menjadi tempat di mana atlet penuh talenta bernama Floyd Mayweather dilahirkan. Sebagai seorang petinju, kehebatan pria 41 tahun ini tidak bisa disepelekan. Hal ini dibuktikan dengan banyak pertandingan yang dimenangkannya di ring tinju. Bahkan juara UFC Mc Gregor juga dikalahkannya hingga tak berdaya. Di balik prestasi yang luar biasa ia juga didapuk menjadi atlet terkaya di dunia.
Menurut majalah Forbes, Mayweather memiliki total kekayaan sebesar 285 juta dolar atau setara Rp 3,95 triliun dalam satu tahun. Nilai yang sukses membuat pesepakbola tenar macam Cristiano Ronaldo atau Neymar yang memiliki gaji besar berada di bawahnya. Kondisi ini sebenarnya mengagetkan lantaran dirinya sempat pensiun atau tidak aktif dalam urusan ring tinju. Baru kembali pada Agustus 2017 yang lalu.
Pertandingannya dengan juara UFC Mc Gregor disebut-sebut menjadi penyebab ia meraih predikat olahragawan terkaya di dunia. Dilansir laman Indosport, pria berkepala plontos ini mendapatkan 3,8 triliun setelah bertanding tidak ada satu jam itu. Berkah tersebut bertambah lantaran banyaknya pemasukan di luar laga itu. Mulai seperti hak siar televisi dan beberapa hadiah lainnya membuat pundi uangnya semakin melimpah.
Sebelum raup banyak uang di pertandingan tinju melawan pria Irlandia itu, Mayweather juga memiliki laga yang bisa dikatakan memiliki nilai yang fantastis. Dilansir laman Bolasport, tiga pertandingan melawan, Oscar De La Hoya, Saul Alvares, dan Many Pacquiao memiliki angka triliun. Khusus saat menghadapi petinju Filipina Many Pacquiao adalah terbesar dengan mendapatkan revenue berkisar 5,4 triliun.
Saat ini nama Ronaldo dan Neymar sendiri menduduki posisi kedua dan empat dari deretan atlet kaya dunia versi forbes. Mereka sebenarnya juga dikalahkan bintang Barcelona Lionel Messi yang miliki jumlah kekayaan sebesar 111 juta dolar. Kontrak terbarunya bersama timnya menjadi sumber paling menyumbang kekayaan saat ini. Sementara untuk atlet tanah air belum terlihat siapa yang menjadi terkaya.
Ulasan ini jelas membuktikan apabila profesi atlet sekarang ini tidak bisa diremehkan. Dunia olahraga kini tumbuh dan berkembang menjadi sebuah industri yang dapat menghasilkan uang. Hal ini jelas menjadi angin segar untuk mereka yang sejak dini bermimpi menjadi seorang olahragawan.