Kalau kalian merupakan salah satu penggemar tayangan komedi pasti tau banget dengan tayangan satu ini. Yap, apalagi kalau bukan SKETSA tawa yang biasa tayang di salah satu stasiun televisi tahun 2008. Sketsa ini berisi sketsa komedi verbal yang durasi waktunya hanya 45 menit setiap penayangannya (Senin-Jumat), dimulai pukul 14.00.
Dari sekian banyak pemeran yang menjadi pengisi acara, ada satu sosok anak kecil yang mencuri perhatian dengan jargon khasnya ‘tatap mata saya’. Ya, bocah yang disapa Ojan ini bernama Asli Rauzan Aribah Siregar. Dalam acara sketsa, ia juga bermain bersama ayahnya Oding Siregar. Setelah sketsa berakhir pada tahun 2014, nama Ojan hampir tak pernah terdengar lagi. Hilang dari layar kaca, ternyata Ojan tumbuh menjadi pria yang tampan sekarang Saboom.
Sebelum melihat sosok Ojan dewasa mari kita flashback sejenak. Dulu, Ojan memerankan sosok anak nakal yang kerap berbuat ulah. Walaupun begitu, penonton tetap saja tertawa dibuatnya. Ojan biasanya tampil dengan pakaian yang mencolok berwarna hitam, terkadang juga lengkap dengan alis tebal ala-ala magician Deddy Corbuzier dulu.
Tapi, semakin bertambah usia dan mundur dari dunia hiburan, Ojan terlihat semakin dewasa. Bisa dilihat dari foto-fotonya yang diunggah di instagram @rauzanaribahsiregar. Ia tampil dengan kumis tipis, sedikit jenggotan, serta garis muka tegas. Wah, kalau kata Saboom bagaimana nih? Lebih memilih Ojan yang dulunya unyu atau yang macho seperti sekarang?
Selain itu, Ojan juga menggeluti seni bela diri pencak silat. Kalau di sketsa dulu ia lebih lekat dengan hipnotis ala-ala anak kecil, sekarang ia menekuni bela diri secara sungguh-sungguh. Ia tergabung dalam Budi Suci Melati mengikuti jejak sang ayah, Oding. Selain bela diri, Ojan juga pintar menyanyi dan sangat suka bermain game loh Saboom.
Kalau dilihat sih, Ojan memang sudah kelihatan tampannya dari dulu. Wajahnya bertambah tegas setelah dewasa. Melihat banyaknya komentar para netizen di media sosialnya Ojan, ternyata cukup banyak loh yang mengharapkan ia kembali main di acara komedi, apakah kamu salah satu di antaranya?