Centralismo
Negara tentangga kita, Singapura meraih predikat sebagai negara yang paling mahal untuk ditinggali sepanjang tahun 2014 dan 2015. Menurut Economist Inttelegence Unit, dari total 131 negara, negara ini menjadi yang paling mahal. Ranking ini didapatkan nengara Merlion tersebut karena mata uang mereka yang kuat dan juga memiliki harga mobil paling mahal di dunia. Singapura juga menjadi tempat paling mahal untuk membeli baju.
Tahun sebelumnya, Kota Tokyolah yang memegang gelar kota paling mahal, namun tahun ini Singapura berhasil menggesernya. Enam kota termahal lainnya adalah Paris, Oslo, Zurich, Sydney dan Tokyo yang kini berada di posisi ke enam. Apa saja keunikan di negara kecil yang relatif kaya ini? Mari kita simak.
1. Sekitar 105.000 Milyarder Tinggal Singapura
Kota Megapolitan yang cukup padat ini memang sudah lama menjadi tempat yang menarik perhatian para wisatawan karena kotanya yang sangat bersih dan ramah bagi wisatawan. Singapura juga merupakan salah satu negara paling kaya di dunia. Di sini, ada sekitar 105.000 milyarder yang tinggal, dan tidak terhitung para pengusaha sukses yang berbasis di sana.
Meski begitu, para wisatawan tidak perlu ragu untuk berkunjung ke kota indah ini karena mereka masih menyediakan makanan yang dijual di jalan-jalan dengan harga yang pas di kantong. Sistem transportasi umum di sini juga nyaman dan relatif murah sehingga anda tidak perlu mengkhawatirkan harga bensin yang mahal. Meski merupakan kota yang mahal, wisatawan tidak perlu ragu untuk berkunjung ke sini.
2. Tempat Belanja Paling Mahal di Dunia
Untuk memiliki mobil di kota ini, anda harus mengantongi izin khusus pembelian mobil, yang akan kedaluarsa setiap 10 tahun. Mobil anda juga akan dikenakan pajak impor sebesar 40 persen dari harga mobil anda. Tidak cukup sampai disitu, anda harus melegalkan mobil anda agar bisa digunakan dengan surat izin senilai 140% dari harga mobil anda. Untuk itu, jika anda ingin membeli mobil Toyota Corolla saja, bisa menghabiskan sekitar 1,2 milyar.
Tidak hanya membeli mobil, membeli baju juga mahal. Harga baju di pusat perbelanjaan di Singapura lebih mahal 50% dari pusat perbelanjaan besar di New York. Orchard Road Mall pun menjadi salah satu pusat perbelanjaan paling mewah di dunia dimana sejumlah desainer Eropa ternama membuka gerai mereka. Harga bahan makanan, bahan bakar dan kebutuhan pokok lainnya yang ada di negara ini bisa mencapai lebih dari tiga kali lipat harga di Indonesia.
3. Meski Mahal, Upah Minimum Pekerja Sangat Tinggi
Meski jumlah penduduknya relatif padat dan beragam, sepertinya pemerintah Singapura ingin menyejahterakan semua warganya. Oleh karena itu, meski standar hidup di kota ini sangat mahal, upah minimum bagi para pekerja juga dijaga agar tetap adil. Gaji untuk petugas kebersihan menurut aturan standar pemerintah adalah sekitar 1.000 Dolar Singapura atau sekitar sembilan juta rupiah.
Selain itu, harga transportasi publik juga dijaga tetap stabil dari tahun ke tahun. Sehingga, mereka yang tidak memiliki kendaraan sendiri tidak perlu ragu atau merasa tidak nyaman menggunakan kereta listrik yang bersih dan super cepat. Meski begitu, penduduk Singapura masih menghadapi sebuah masalah serius yaitu harga sewa rumah dan properti yang semakin meroket.
4. Melanggar Peraturan Juga Mahal
Selain Kota Mahal, Kota Bersih adalah julukan lain bagi Singapura. Di sini, jangan harap anda bisa membuang sampah semudah yang anda lakukan di Indonesia. Jika berani, melanggar peraturan anda harus membayar sejumlah denda yang akan membuat kantong anda bocor.
Meludah di tempat umum akan dikenakan denda sekitar 6 juta rupiah. Merokok di tempat umum juga akan berakibat denda yang sama. Membuang sampah, bahkan hanya sepotong kertas, akan dikenakan denda sekitar 5 juta rupiah. Membiarkan ada genangan air di rumah anda (yang akan mengundang nyamuk) juga akan dikenakan denda yang sama. Inilah sebabnya orang-orang di Singapura sangat displin dalam mematuhi peraturan.
5. Bangunan Tinggi Ada Dimana-mana, Namun Taman Juga Ada di Setiap Sudut Kota
Singapura adalah salah satu kota dengan bangunan pencakar langit paling banyak di dunia. Anda akan bisa melihat majunya peradaban di negara ini. Kota-kota bercahaya indah di setiap malam dan lampu warna-warni ada di mana-mana. Namun, bukan berarti orang Singapura melupakan lingkungan mereka.
Di Singapura terdapat banyak sekali taman kota atau bahkan hutan kecil yang tersebar. Anda bisa melakukan jalan pagi atau rekreasi di taman besar yang terletak di hampir semua sudut di kota ini. Anda tidak akan melihat banyak polisi, namun anda tidak perlu khawatir. Kamera pengintai tersebar di mana-mana (baik yang terlihat maupun tidak terlihat) sehingga anda akan nyaman berjalan-jalan di kota ini. Kota ini juga merupakan salah satu kota dengan tingkat kriminalitas paling rendah.
Singapura memang memiliki beberapa sisi positif dan negatif. Namun tidak ada salahnya jika kita meniru hal-hal yang baik dari kota ini. Selain pemerintahnya yang sangat amanah dalam menjalankan tugas, warganya juga taat aturan dan bermoral.
Bagaimana pendapat anda dengan kota mahal ini? Mungkinkah suatu saat negara kita menjadi samah canggih dan baiknya dengan Singapura? Silahkan tuliskan pendapat anda (HLH)
