Marak Penipuan Nomor Telepon +242, Lima Modus Ini Juga Masih Merajalela. Waspadalah!

Modus penipuan lewat telepon sekarang mulai muncul lagi nih Sahabat Boom (Saboom). Modus yang lagi ramai diperbincangkan adalah nomor berawalan +242. Biasanya, nomor ini hanya missedcall saja dan itu dilakukan supaya korbannya penasaran dan menghubunginya kembali. Nah, dari itulah si korban akan masuk ke perangkapnya.

Penipuan nomor yang diketahui berasal dari Kongo ini ternyata sudah banyak memakan korban lho Saboom. Jadi, kalian harus hati-hati kalau dihubungi nomor +242 ini. Tapi, sebenarnya ada banyak lagi lho modus penipuan lewat telepon yang masih digunakan oleh orang-orang untuk menipu. Seperti di bawah ini nih, yuk kita simak ulasannya.

Jangan telepon atau SMS balik kalau dapat panggilan dari nomor berawalan +242

Warga Indonesia harus berhati-hati nih jika dihubungi oleh nomor yang berawalan +242. Sebab, banyak orang yang sudah tertipu dan rugi banyak karena nomor satu ini. Mereka mengeluhkan kalau pulsa yang ada pada kartu SIM langsung ludes setelah menelepon dan mengirim sms kepada nomor dengan kode tersebut.

Mungkin kalian bertanya-tanya kenapa mereka bisa mengirim sms atau menelepon nomor tersebut. Ternyata, ini disebabkan nomor berawalan +242 itu menelepon dua kali sehari dan hanya missedcall saja. Ya, secara tidak langsung para korban pasti penasaran dan ingin mengetahui siapa yang menghubunginya. Sehingga, mereka akhirnya melakukan kedua hal tersebut Saboom. Jadi, untuk kalian yang mendapat telepon dari nomor dari Kongo itu, jangan pernah untuk menelepon balik atau kirim SMS ya. Jangan sampai pulsa kalian ludes hanya gara-gara ini.

Jangan angkat telepon dari nomor yang hanya 5 digit

Mungkin beberapa dari kalian sudah tahu ada berita mengenai modus kejahatan menggunakan nomor telepon 5 digit. Ya, setahun yang lalu kasus ini sangat marak di sosial media Saboom. Banyak orang yang tertipu karena mengangkat telepon dari nomor aneh tersebut. Bahkan, bukan hanya tertipu, uang mereka di tabungan bank juga ikut habis karena mengikuti saran-saran dari orang yang telepon menggunakan nomor itu.

Orang yang menggunakan nomor 5 digit tersebut biasanya mengaku dari petugas provider dan memberitahukan kalau kartu kita akan dimatikan karena tidak menggunakan layanan 4G. Lalu, ia akan menyuruh kita untuk mengirim sms ke nomor tertentu supaya kartu SIM bisa dimatikan. Nah, setelah itu para pelaku akan meminta nomor PIN yang sudah disms ke nomor kita supaya ia bisa membantu pengaktifan kartu 4G. Selain itu, ia juga akan meminta nomor lain yang bisa dihubungi dengan alasan karena kartu SIM kita akan mati sementara. Nah, dari sini para pelaku akan melakukan modusnya dengan menguras uang kalian di tabungan jika nomor yang kita berikan kepadanya tadi digunakan untuk m-banking. Jadi, untuk yang menggunakan fasilitas m-banking diharap berhati-hati yang dengan nomor ini. Sebisa mungkin jangan pernah untuk diangkat.

Menelepon dengan berpura-pura jadi kerabat yang sedang terkena musibah

Modus penipuan yang satu ini masih sering digunakan oleh orang-orang yang enggak bertanggungjawab lho Saboom. Lantaran dengan cara ini banyak orang yang mudah untuk termakan bujuk rayu dari si pelaku. Biasanya si korban tak peduli benar atau tidaknya telepon tersebut dan langsung membantu orang yang ia kira adalah kerabatnya.

Modus penipuannya adalah pelaku berpura-pura menjadi kerabat terdekat kalian, tapi ia akan memancing kamu untuk menyebutkan nama duluan. Kalau kalian sudah menyebutkan nama, dijamin ia akan lebih leluasa untuk menekan kalian supaya bisa membantu dirinya yang katanya sedang tertimpa musibah. Nah, kalau kalian sudah masuk dalam perangkapnya, pasti disuruh untuk men-transfer sejumlah uang yang besarnya tak kira-kira supaya urusannya cepat selesai. Tak hanya itu saja, demi meyakinkan kalian, si penipu bakal mengucapkan janji kalau uang akan segera diganti. Jadi Saboom, agar terhindar dari modus penipuan ini kalian jangan pernah menyebutkan nama duluan dan tanyakan dirinya siapa dengan nada memaksa. Dijamin, pasti para penipu langsung menutup telepon.

Ditelepon karena memenangkan undian berhadiah

Ada lagi modus penipuan yang masih sering terjadi di sekitar kita. Apalagi kalau bukan tentang memenangkan undian berhadiah. Biasanya yang sering menjadi korban dari modus penipuan ini adalah ibu-ibu, sebab mereka sangat mudah tergiur dengan barang-barang gratis dan harganya mahal. Sehingga, jangan heran jika para penipu masih menggunakan modus yang tergolong jadul ini.

Cara menipu yang dilakukan oleh pelaku itu biasanya akan meminta korban untuk men-transfer uang. Hal ini dilakukan dengan alasan untuk memastikan si korban benar-benar mengambil hadiah yang dimaksud. Setelah korban tergiur dan sudah men-transfer sejumlah uang, penipu akan meminta untuk datang ke alamat kantor yang sudah ia sebutkan. Nah, dari sini biasanya para korban baru mengerti kalau dirinya tertipu karena alamat kantor yang diberikan adalah palsu. Sehingga, jangan mudah tergiur ya Saboom dengan telepon undian berhadiah.

Ditelepon polisi mengaku ada anggota keluarga yang ditangkap

Nah, ini nih salah satu modus penipuan yang bisa membuat kalian mudah percaya. Yakni, penipu mengaku sebagai polisi dan memberitahukan kalau ada salah satu kerabat yang ditangkap olehnya. Pasti, kalian langsung panik sehingga pikiran langsung kacau saat itu juga. Kerabat yang disebutkan biasanya kakak, adik ataupun anak.

Namun, modus ini termasuk untung-untungan Saboom. Sebab, enggak semua sasaran yang ditelepon punya kakak, adik ataupun anak. Biasanya mereka akan langsung menutup telepon atau marah-marah tidak jelas. Tapi, berbeda lagi kalau korban yang ditelepon memiliki anak, adik ataupun kakak, pasti ia langsung panik dan penipu akan leluasa melancarkan aksinya. Dengan suara dan kata-kata yang meyakinkan, penipu akan berusaha supaya korban menuruti semua keinginannya. Para penipu biasanya menyuruh korban untuk men-transfer uang yang jumlahnya tidak sedikit. Untuk itu, kalau kalian menerima telepon seperti ini jangan langsung percaya ya. Kemudian, jangan sekali-kali menyebut duluan nama dari kerabat kalian.

Nah, sudah tau kan bagaimana modus penipuan yang sedang marak saat ini? Jadi, Saboom harus lebih waspada mulai sekarang. Jangan mudah percaya dengan penelepon yang nomornya tidak dikenal. Bisa-bisa, pulsa atau uang tabungan kalian terkuras habis gara-gara meladeni telepon penipuan tersebut.