Belakangan ini, berita tentang kasus artis yang terjerat narkoba makin santer saja. Mulai dari Ridho Rhoma, Ammar Zoni, hingga Pretty Asmara. Sepertinya, hampir tiap waktu ada saja seleb yang kedapatan menyalahgunakan barang haram tersebut.
Bukan berarti orang biasa aman dari jerat narkoba juga, tapi sepertinya dunia hiburan memang lebih rentan dengan barang haram ini. Penyebabnya sendiri tentu banyak, beberapa hal di antaranya adalah jaringan mereka yang luas serta kemampuan finansial yang mumpuni. Lebih jauh, berikut ini alasan-alasan kenapa dunia artis rawan terjerat narkoba.
Tekanan pekerjaan
Menurut keterangan beberapa artis yang tertangkap karena kasus narkoba, alasan kenapa mereka menggunakan barang terlarang tersebut karena tekanan pekerjaan. Demikian yang dikemukakan oleh Sammy Simorangkir, Ridho Rhoma dan juga Andhika The Titans. Untuk kasus beberapa artis sendiri, mereka mengkonsumsi narkoba umumnya karena keletihan, kurang percaya diri dan sebagainya.
Para artis biasanya justru memanfaatkan barang terlarang tersebut sebelum tampil di depan umum. Beberapa jenis memang dipercaya bisa meningkatkan percaya diri. Namun, ada pula obat terlarang yang difungsikan sebagai penenang. Seperti yang dikemukakan oleh komedian Tessy. Sepinya tawaran kerja beberapa tahun belakangan ini membuatnya sangat frustasi hingga akhirnya terjerumus di dunia narkoba.
Narkoba sudah dianggap gaya hidup
Kasubdit Lingkungan Kerja dan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Besar Ricky Yanuarfi berasumsi bahwa para artis memang begitu rentan bersentuhan dengan narkoba. Hal itu karena narkoba memang sudah dianggap sisi dari gaya hidup mereka. Banyak di antara mereka yang menganggapnya biasa.
Jika dulu, hanya orang-orang berpenampilan urakan yang biasa bersentuhan narkoba, namun saat ini begitu banyak orang yang terlihat rapi namun ternyata juga menggunakannya. Fatalnya, para artis tentu memiliki banyak pemuja. Dikhawatirkan para pemuja tersebut juga menganggap jika penggunaan narkoba bakal dianggap hal yang biasa.
Artis memang diincar oleh para marketing narkoba
BNN sendiri telah mensinyalir bahwa bandar narkoba memang membidik para artis sebagai strategi marketing peredaran barang terlarang itu. Para pengedar memang melihat potensi pasar yang cukup menjanjikan di kalangan artis.
Selama ini, para pengedar melihat begitu banyak artis yang dinilai artis yang ‘membutuhkan’. Seperti dibahas sebelumnya bahwa narkoba tertentu memang dipercaya bisa meningkatkan rasa percaya diri. Hal tersebut yang dijadikan peluang bagi para marketing untuk melancarkan bisnis mereka.
Punya banyak uang
Memiliki banyak uang adalah salah satu alasan kenapa para artis menjadi incaran para marketing narkoba. Seperti diketahui, profesi sebagai artis memang sangat menjanjikan. Semua artis di Indonesia memang memiliki kehidupan menengah ke atas.
Oleh sebab itu, para bandar narkoba juga menganggap jika menjual di kalangan artis bakal menghasilkan keuntungan besar, karena bandar dan pengedar merasa begitu mudah menggaet artis yang memiliki banyak uang.
Pergaulan bebas
Gaya hidup para selebritis yang cenderung mewah memang kadang bikin mereka jatuh ke lembah hitam. Menurut kesaksian aktor senior Roy Marten, godaan terberat adalah ketika tawaran dari teman-teman dekat.
Meski sadar jika barang tersebut bisa merusak kesehatan, namun kenyataan bahwa dunia artis memang terus dihantui oleh godaan tawaran tersebut. Ayah dari pesinetron Gading Marten tersebut mengungkapkan jika penjara bukanlah solusi bagi para pengguna narkoba. Di tempat tersebut justru mudah didapatkan.
Itulah lima alasan kenapa dunia artis begitu rentan dengan jerat narkoba. Bukan berarti terjun di dunia hiburan itu buruk sih, buktinya masih banyak artis yang mampu menjaga diri. Jadi, semua memang tergantung individu masing-masing.