Sudah lebih dari 10 tahun, KPK sudah memberantas korupsi di Indonesia. Telah banyak pula tekanan dari banyak pihak yang ingin menyudutkan KPK. Namun lembaga ini tetap berdiri memberantas korupsi di Indonesia. Berbicara soal lembaga pemberantasan korupsi, tentu di dunia ini tak hanya ada KPK, tapi ada banyak badan lain yang sejenis. Dan faktanya, kalau dibandingkan dengan yang lain ternyata KPK ini peringkatnya cukup lumayan.
Berkaca pada track record yang dipunyai KPK, lembaga ini sukses membuat Indonesia dipertimbangkan soal upaya pemberantasan korupsi serta jadi percontohan bagi negara lain. Ya, ada banyak lembaga sejenis yang ternyata kinerjanya tak sebaik KPK. Tentu ini jadi suatu hal yang membanggakan. Masih soal lembaga pemberangus korupsi, berikut beberapa organisasi mirip KPK yang beberapa ecek-ecek namun juga ada yang luar biasa.
PCCB Tanzania, kinerja kurang nyata
Sangat jauh berbeda dengan KPK di Indonesia, lembaga pemberantasan korupsi yang satu ini malah jarang menjaring koruptor. Padahal kalau dilihat dari sejarahnya, lembaga ini ternyata sudah ada sejak tahun 1991. Namun sayang sampai sekarang tidak ada kasus besar yang berhasil diselesaikan oleh PCCB. Catatan rekornya, hanya kasus-kasus kelas teri yang berhasil diselesaikan oleh lembaga ini. Kalau dibanding dengan KPK kita mah, jauh banget levelnya.
KACC Kenya, butuh bantuan adidaya
Serupa dengan KPK, KACC juga didirikan pada tahun 2003. Namun bedanya, KPK lebih unggul bahkan jadi percontohan banyak lembaga di ASEAN. Namun ketimbang yang terjadi di Tanzania, KACC bisa dibilang lebih unggul. Pasalnya KACC ternyata sudah menangani beberapa kasus korupsi yang melibatkan beberapa pejabat tinggi pemerintahan. Namun sayangnya lembaga ini tidak murni mendapatkan dana dari negaranya. KACC mesti mendapatkan sokongan dana dari negara adidaya Amerika dan Jerman.
NCCC Thailand yang sering selisih paham
Di negara gajah putih, ternyata juga ada lembaga yang serupa dengan KPK. NCCC sendiri sebenarnya sudah berdiri bahkan sejak 1999. Seperti yang ada di Indonesia, NCCC juga punya kewenangan super body, sehingga dapat mengusut para pejabat tinggi. Sebelum NCCC berdiri, kewenangan dalam memberantas korupsi diserahkan sepenuhnya pada polisi. Karena kinerja polisi yang dianggap sangat kurang, akhirnya berdirilah NCC ini. Oleh sebab itu sering terjadi persinggungan antara NCCC dan juga polisi. Kalau masalah kinerja, bisa dibilang sedikit di bawah peringkat dari KPK sendiri.
CPIB Singapura, lebih luwes langkahnya
Kalau di Singapura, ada lembaga serupa KPK yang bernama CPIB. Meskipun negara kecil, namun mereka juga perlu lembaga yang bisa memberantas korupsi. Oleh sebab itu didirikanlah CPIB ini untuk menjaring para koruptor. Bedanya dengan yang ada di Indonesia, ternyata CPIB punya keunggulan tersendiri. Pasalnya, CPIB ternyata diberi hak untuk dapat memeriksa bukan hanya lembaga negeri, tapi juga swasta. Sudah ada bahkan sejak tahun 1952, CPIB pada data 2003 sudah menyelidiki hingga 780 kasus dugaan korupsi.
ICAC Hong kong, yang terbaik se-Asia
Kalau yang satu ini bisa dibilang yang paling baik dan terbanyak dalam menyelesaikan kasus di antara yang lainnya. Didirikan sejak 1974, ICAC menjadi sebuah percontohan semua negara di Asia dalam pemberantasan korupsi. Pasalnya sudah banyak kasus besar yang lembaga itu tangani bahkan sampai melibatkan para pejabat tinggi. Setidaknya ada lebih dari 3500 kasus yang telah ditangani oleh lembaga ini. Selama lebih dari 30 tahun, ICAC tetap konsisten dalam memberantas korupsi di sana.
Melihat ulasan di atas rasa-rasanya kita memang harus bangga betul dengan KPK. Meskipun usianya bisa dibilang masih cukup muda, namun prestasinya luar biasa bahkan unggul dari beberapa negara. Mudah-mudahan KPK bisa tetap konsisten dan bahkan lebih greget lagi sehingga bisa membawa citra Indonesia semakin bagus. Termasuk pula menurunkan angka korup di negara kita yang rupanya masih cukup tinggi.