Akhir-akhir ini, film dengan genre horror di Indonesia, makin hari semakin redup. Selain karena berkurangnya minat penonton pada genre tersebut, beberapa film horor sebelumnya juga dinilai tidak terlalu seram. Jadi wajar kalau banyak penikmat film yang jadi enggan menonton horor Indonesia tersebut.
Berdasarkan keresahan tersebut, ternyata salah seorang sutradara Indonesia akan melakukan remake film horor legendaris. Ya, Pengabdi Setan adalah film horor paling jaya pada masanya, bahkan sampai membuat orang luar negeri ketakutan dibuatnya. Dijamin deh film remake ini tidak akan kalah dengan pendahulunya bahkan bakal bikin kamu paranoid. Kalau tidak percaya simak alasan kenapa film ini bakal sangat menakutkan.
Sudah memilik pamor yang super seram
Film Pengabdi Setan sendiri dulu sudah memilik pamor yang sangat tinggi di zamannya. Bukan hanya di Indonesia, namun juga hingga ke mancanegara. Wajar saja kalau film ini sampai diterjemahkan dalam bahasa Inggris hingga Jepang. Film Pengabdi Setan ini ternyata pernah buat para bule-bule itu mati kutu melihatnya. Uniknya, berbeda dengan saat ini, film tersebut sangat minim menggunakan efek komputer dalam pengeditannya. Tetapi efek seram yang ada begitu nyata, baik dari musik atau visualnya. Oleh sebab itu, dulu film Pengabdi Setan ini bisa sukses menembus mancanegara.
Bakal digarap dengan minim efek
Ada berita bagus dari film remake Pengabdi Setan ini. Pasalnya sang Sutradara, Joko Anwar juga akan menerapkan minim efek komputer dalam penggarapannya. Seperti pendahulunya, film horror legendaris Indonesia ini akan dibuat dengan lebih menggunakan efek visual dengan sedikit editan CGI. Untuk itu diperlukan sebuah akting yang baik dari pemain serta make up artis yang lumayan memadai pula. Selain itu kesesuaian soundtrack musik juga mesti diperhatikan jika ingin membuat film ini benar-benar memberikan kesan nyata pada para penontonnya. Joko Anwar yakin bahwa film yang digarapnya ini bakal sukses juga seperti pendahulunya.
Dari segi cerita memang sudah sangat apik
Tidak bisa dipungkiri kalau film Pengabdi Setan ini memang memilik plot yang menarik karena erat dengan kehidupan masyarakat. Tema mengenai kehidupan sosial dan agamalah yang membuat film ini jadi akrab dengan keadaan penonton. Dengan dibumbui dengan adegan horror dan seram, akhirnya film ini menjadi sangat diterima oleh masyarakat. Namun demikian, digarap pada zaman dulu, pastinya ada beberapa plot yang harus digarap ulang oleh Joko Anwar agar sesuai dengan sekarang. PR terbesar dari remake film ini adalah membuat ketakutan dan kengerian dari film ini agar tidak kalah dengan pendahulunya.
Teknologi yang memadai
Berbeda dengan zaman dahulu, sekarang sudah banyak teknologi canggih yang siap mendukung dalam pembuatan ulang film horror itu. Baik dari segi visual ataupun musik, bisa ditolong dengan adanya bantuan pengeditan dari komputer. Dengan teknologi yang lebih maju ini juga dapat membantu pembuatan soundtrack dari film agar cukup seram dan menambah adrenalin bagi para penikmat horror. Bisa dijamin kalau kualitas dari Pengabdi Setan remake ini tidak kalah dengan film horror lain yang sedang tayang.
Tidak usah bingung promosi
Di zaman yang sudah mulai maju ini, promosi bukanlah sebuah permasalahan lagi. Sudah ada media sosial yang dirasa sangat membantu dalam mempromosikan ke seluruh penjuru dunia. Bahkan jika memang ternyata film ini sesuai dengan apa yang diharapkan, tidak menutup kemungkinan kalau film remake ini bakal juga sukses seperti pendahulunya. Bahkan mungkin bisa tembus mancanegara dan mendapatkan apresiasi dunia. Mengingat pendahulunya yang juga sukses, hal tersebut bukanlah sesuatu yang mustahil.
Yakin kamu orang pemberani? Coba deh kalau filmnya sudah keluar tonton sendiri. Versi lamanya saja seramnya bukan main, apalagi kalau mau di remake. Semoga saja film ini dapat sesuai dengan apa yang diharapkan sehingga bisa membangkitkan lagi genre horror Indonesia kembali.